Seni yang baik adalah seni yang dapat membuat seseorang mengalami proses refleksi diri / menghasilkan perenungan batin ketika menikmati sebuah karya.
I'll Be Your Mirror
“Refleksi Pikiran” merupakan hal yang selalu dituangkan dalam karya-karya Andra Semesta dengan harapan dapat direspon oleh para pengamat untuk menjadi “experience” tersendiri bagi siapapun yang menyaksikan karya-karyanya.
Bagi Andra Semesta, seni yang baik adalah seni yang dapat membuat seseorang mengalami proses refleksi diri atau menghasilkan perenungan batin ketika menikmati sebuah karya. Pada saat kita berhadapan dengan suatu karya, akan muncul kepermukaan pemikiran-pemikiran alam bawah sadar yang tidak biasa muncul sebelumnya.
Seni abstraksi adalah salah satu bentuk berkesenian yang dapat menjadi jembatan pembantu untuk merefleksikan diri secara “pure” atau murni baik bagi perupa maupun bagi pengamat. Sang perupa bis dengan liarnya menuangkan berbagai bentuk pikiran tanpa dijerat batas-batas figur atau arti. Begitu pula para pengamatpun bebas berimajinasi dalam menginter-prestasikan karya yang sedang dilihatnya, tentunya tergantung dengan pola pikir masing-masing.
Pada umumnya Andra Semesta menghasilkan karya dalam berbagai macam media yang biasanya lebih ekspresif, emotive atau puitis. Salah satu proyek yang sedang didalami dan dikembangkan oleh Andra Semesta adalah proyek “Music Mandala”, sebuah proyek personal yang sudah berjalan dan telah dilakukannya lebih dari 12 tahun ini (2022).
“Music Mandala” adalah proyek Andra Semesta dalam menghasilkan karya-karya lukis sebagai bentuk kolaborasi pikiran dengan berbagai macam album musik, kompilasi musik atau life show musik dengan menggunakan metode “subconcious”.
Andra Semesta kebanyakan melukis diatas kanvas bulat yang terilhami konsep “Mandala” yang bagi Andra Semesta memiliki makna spiritual (sebagai simbol keutuhan dan perputaran alam semesta) dan psychological (jungian mandala).
Ketika sebuah album musik diputar dan didengarkan, Andra Semesta mencoba mengekspresikan apapun yang dirasakannya diatas kanvas melalui warna dan komposisi. Andra Semesta akan membiarkan dirinya untuk terbawa oleh alunan suara, melodi, lirik dan energi musik yang akhirnya menghasilkan ilustrasi “bentuk” dari musik tersebut sekaligus menunjukkan refleksi hati dan pikirannya. Biasanya karya Music Mandalas keluar dalam bentuk karya “abstract-expressionist” seperti yang banyak terlihat di pameran “Mind Reflection” yang pernah dibuatnya.
Andra Semesta mengatakan bahwa ia terkadang juga terbawa untuk menggoreskan tulisan atau figur ketika mendengarkan musik-musik tertentu..
Group Exhibitions
Painting BA 1st Year Corridor Show. Wimbledon Collage of the Arts. London 6-12 Maret 2012.
PERSONA: Collective Art Exhibition. Hall Room Rossi Fatmawati. Jakarta 27 Februari 2016.
“Reflecting Through Mandala” Tarumanagra Art Theraphy Workshop and Exhibition. Oasis Restaurant. Jakarta 21-26 Maret 2016.
Solo Exhibitions
VISUALISASI MUSIK ANDRA SEMESTA: “MANDALA” (Featuring Aidil Usman (instalasi)). Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki. Jakarta 22-29 Mei 2015.
Other Exhibitions
Noises By GAP “Sonic Sun” album release show. The Goods Dept. Plaza Indonesia Jakarta 18 Juli 2011.
Semesta'sGallery
Semesta’s Gallery: Jl. Taman Sari 1 No.77 Kav.6 Karang Tengah Raya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Kontak:08111836286
(Konten artikel ini dikutip dari catalog Andra Semesta, Pameran Mind Reflection, Lawangwangi Artspace Bandung, 2017.